📰 FORJASIB NEWS SPECIAL EDITION

Ucapan Terima Kasih dan Selamat dari FORJASIB & CWW LAWTECH untuk Kepala LKPP ke-6 dan ke-7

BANYUWANGI;Pergantian kepemimpinan adalah hal yang biasa dalam roda birokrasi, namun di balik formalitas serah terima jabatan, selalu ada kisah perjuangan, dedikasi, dan harapan baru yang menyertainya. Begitu pula yang terjadi di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) — lembaga strategis yang mengawal transparansi, efisiensi, dan integritas dalam dunia pengadaan di Indonesia.

Hari ini, FORJASIB (Forum Jasa Konstruksi Banyuwangi) bersama CWW LAWTECH menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak Hendrar Prihadi, Kepala LKPP ke-6, atas dedikasi luar biasa beliau dalam membangun pondasi pengadaan yang kredibel. Pada saat yang sama, FORJASIB juga menyambut penuh optimisme kepemimpinan baru Ibu Sarah Sadiqa, Kepala LKPP ke-7, yang akan melanjutkan estafet perjuangan tersebut.

Momentum ini bukan hanya sekadar peralihan jabatan. Ia adalah simbol perjalanan panjang bangsa ini dalam menata pengadaan barang/jasa yang bersih, profesional, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

—

Perjalanan Kepemimpinan Hendrar Prihadi: Menyemai Integritas dalam Pengadaan

Nama Hendrar Prihadi bukanlah nama asing. Mantan wali kota Semarang yang dikenal dekat dengan rakyat ini membawa semangat kerakyatan ketika ditunjuk Presiden RI sebagai Kepala LKPP ke-6. Selama masa kepemimpinannya, ada tiga kata kunci yang sering digaungkan: kredibilitas, transparansi, dan kolaborasi.

Kredibilitas: Hendi, begitu ia akrab disapa, menekankan bahwa setiap rupiah uang negara harus dikelola dengan penuh tanggung jawab. Pengadaan bukan sekadar proses administrasi, melainkan instrumen strategis pembangunan.

Transparansi: Sistem e-katalog dan digitalisasi pengadaan semakin diperkuat di era kepemimpinannya, demi memangkas celah penyalahgunaan dan memperkuat kepercayaan publik.

Kolaborasi: Hendi membuka ruang bagi asosiasi, pelaku usaha, hingga komunitas seperti FORJASIB untuk turut serta memberikan masukan dalam menyempurnakan sistem pengadaan.

Bagi FORJASIB, kepemimpinan Hendi adalah teladan bagaimana seorang pejabat negara tidak hanya menjadi regulator, tetapi juga mitra dialog. Kami di Banyuwangi merasakan betul bagaimana visi beliau memberi inspirasi agar dunia jasa konstruksi tetap berjalan lurus di atas rel hukum dan regulasi yang jelas.

—

Ucapan Terima Kasih dari FORJASIB dan CWW LAWTECH

Dalam kesempatan ini, kami ingin menyampaikan penghargaan mendalam:

> “Terima kasih, Bapak Hendrar Prihadi, atas dedikasi dan pengabdian yang tak ternilai dalam membangun sistem pengadaan barang/jasa yang kredibel. Semoga Tuhan YME senantiasa melimpahkan kesehatan, kekuatan, dan keberkahan bagi Bapak untuk terus berkontribusi, bahkan setelah tak lagi menjabat.”

Ucapan ini bukan sekadar kata-kata, melainkan refleksi rasa syukur dari seluruh anggota FORJASIB dan CWW LAWTECH. Nama Hendi akan selalu tercatat dalam sejarah pengadaan Indonesia sebagai salah satu sosok yang berani mendorong perubahan di tengah kompleksitas birokrasi.

—

Kehadiran Sarah Sadiqa: Wajah Baru, Harapan Baru

Kini tongkat estafet beralih ke tangan Ibu Sarah Sadiqa, Kepala LKPP ke-7. Beliau datang dengan semangat baru, membawa harapan bahwa LKPP akan terus bertransformasi sejalan dengan tuntutan zaman.

Sarah dikenal sebagai sosok profesional yang tegas namun humanis. Pengalamannya di bidang birokrasi dan regulasi menjadikannya figur tepat untuk memimpin lembaga strategis ini.

Harapan kami sederhana namun mendalam:

LKPP semakin dekat dengan pelaku usaha daerah.

Regulasi semakin adaptif terhadap kebutuhan pasar.

E-katalog dan sistem digitalisasi semakin ramah bagi UMKM.

Integritas tetap menjadi fondasi utama.

FORJASIB meyakini, di bawah kepemimpinan Sarah, pengadaan barang/jasa akan semakin inklusif, bukan hanya untuk korporasi besar, tapi juga bagi pelaku UMKM di daerah yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

—

Ucapan Selamat dari FORJASIB dan CWW LAWTECH

> “Selamat bertugas Ibu Sarah Sadiqa sebagai Kepala LKPP ke-7. Semoga amanah besar ini dapat memberikan teladan dan dampak nyata bagi pengadaan barang/jasa pemerintah yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Semoga Tuhan YME selalu melindungi, memberi kemudahan, serta kelancaran dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab.”

Ucapan ini adalah bentuk dukungan penuh dari komunitas pengadaan di Banyuwangi. FORJASIB percaya, kolaborasi antara LKPP dan stakeholder daerah akan makin erat di bawah kepemimpinan beliau.

—

Refleksi: Pengadaan sebagai Jalan Kesejahteraan

Bagi masyarakat awam, pengadaan barang/jasa mungkin terdengar teknis dan jauh dari kehidupan sehari-hari. Namun kenyataannya, setiap proyek pembangunan sekolah, rumah sakit, jalan, hingga penyediaan obat-obatan adalah buah dari sistem pengadaan.

Jika pengadaan berjalan bersih dan transparan, maka hasil pembangunan akan benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat. Sebaliknya, jika sistem ini dikorupsi, maka kerugian tidak hanya berupa angka, tapi hilangnya kesempatan rakyat untuk merasakan manfaat pembangunan.

Karena itulah FORJASIB selalu menekankan pentingnya integritas. Kami belajar dari fakta pahit: banyak pelaku usaha di Banyuwangi yang harus berurusan dengan hukum karena lalai terhadap regulasi, termasuk pajak. Pengalaman ini menjadi alarm keras agar ke depan, semua pihak menempatkan kepatuhan dan kejujuran sebagai prioritas utama.

—

Peran FORJASIB dan CWW LAWTECH: Menjadi Mitra, Bukan Sekadar Penonton

Dalam perjalanan ini, FORJASIB tidak ingin hanya menjadi penonton. Kami hadir sebagai mitra kritis, sekaligus jembatan antara pelaku usaha daerah dengan pemerintah pusat. Melalui CWW LAWTECH, kami memberi edukasi, advokasi, hingga pendampingan hukum bagi anggota agar tetap selaras dengan regulasi pengadaan.

Ucapan terima kasih dan selamat ini juga menjadi simbol komitmen kami untuk terus mendukung LKPP — baik di masa lalu, kini, maupun masa depan.

—

Doa dan Harapan Bersama

Dari Banyuwangi, dari hati yang tulus, kami mengirimkan doa terbaik:

Untuk Bapak Hendrar Prihadi, semoga karya dan jejak langkah beliau terus menjadi inspirasi, meski tidak lagi menjabat secara formal.

Untuk Ibu Sarah Sadiqa, semoga amanah besar ini menjadi jalan untuk menghadirkan pengadaan yang makin bersih, inklusif, dan berdampak nyata bagi bangsa.

—

Ucapan Resmi FORJASIB & CWW LAWTECH

✨ “Terima kasih Bapak Hendrar Prihadi atas dedikasi yang telah menorehkan sejarah. Selamat datang Ibu Sarah Sadiqa, mari kita songsong era baru pengadaan barang/jasa yang lebih kredibel, lebih transparan, dan lebih berpihak pada rakyat.”

—

📌 Tentang FORJASIB:

Forum Jasa Konstruksi Banyuwangi (FORJASIB) adalah wadah kolaborasi pelaku usaha jasa konstruksi yang berkomitmen mengawal transparansi, kepatuhan, dan keberlanjutan dunia pengadaan.

📌 Tentang CWW LAWTECH:

CWW LAWTECH hadir sebagai mitra hukum dan teknologi bagi pelaku usaha, membantu menghadapi tantangan regulasi, perpajakan, dan sistem pengadaan yang semakin digital.

—

📝 Redaksi FORJASIB Media

“Transparan dalam Data, Tajam dalam Narasi.”